Meski start dari posisi ke-17, Rossi tampil apik di MotoGP Portugal. Pembalap berjuluk The Doctor itu bisa sampai ke posisi ke-10 sebelum disalip adiknya, Luca Marini.
Akan tetapi, saat peluang meraih poin itu terbuka, Rossi justru terjatuh di tikungan 1. The Doctor pun gagal meraih poin dua kali beruntun setelah MotoGP Doha.
Rossi mengatakan, faktor ban depan memengaruhi performa motor dan pembalap di tikungan 1 MotoGP Portugal. Pada balapan tersebut, Rossi menggunakan ban depan medium dan belakang keras.
"[Kecepatan saya] lebih baik daripada latihan kemarin. Kami meningkatkan set-up motor, saya memiliki perasaan lebih baik dan lebih stabil. Kecepatan saya tidak buruk, tetapi ketika Anda start dari belakang, semuanya lebih sulit," ujar Rossi dikutip dari Moto.it.
"Saya bisa finis di posisi 10, tetapi saya melakukan kesalahan di tikungan 1. Tikungan itu sangat penting untuk ban depan, saat panas, rata-rata ban mendapatkan tekanan lebih besar, saya tidak merasakan ada apa-apa di lintasan," ucap Rossi menambahkan.
Sementara itu, dalam pemberitaan Oasport, Rossi mengaku memiliki masalah lain selama akhir pekan lalu, yaitu pengereman.
"Akhir pekan ini saya kesulitan dengan pengereman, terutama di jalan menurun. Tapi ketika jelang dimulainya balapan, kami sudah cukup membaik, kami mengubah pengaturan. Saya cukup cepat saat balapan," tutur pembalap 42 tahun itu.
"Saya sempat memiliki masalah dengan ban belakang, dan kami bisa menyelesaikannya dengan ban keras yang akhirnya membantu saya. Untuk gaya mengemudi, saya bisa lebih baik dengan ban keras, saya kesulitan dengan ban lunak," kata Rossi melanjutkan.